Kenali Makanan dan Minuman yang Menyebab Kerusakan Gigi

Ada banyak hal yang menyebabkan kerusakan gigi pada anak-anak hingga orang dewasa bukan sekadar tidak menyikat gigi saja. Kebiasaan mengkonsumsi makanan atau minuman tertentu bisa menyebabkan kerusakan gigi semakin parah. Oleh sebab itu, Anda wajib rutin menyikat gigi sehabis makan dan menjelang tidur supaya kebersihan gigi terjaga. Bila perlu membersihkan karang gigi, maka Anda harus rajin melakukan scaling gigi ke dokter gigi profesional setidaknya 1-2 kali setahun.
Table of Contents
Daftar Makanan dan Minuman yang Harus Anda Batasi
Supaya kesehatan gigi Anda tetap terjaga, maka pastikan membatasi konsumsi makanan atau minuman yang bisa menyebabkan masalah gigi. Ada baiknya Anda menghindari jenis makanan atau minuman penyebab kerusakan gigi yaitu :
1. Permen asam
Permen asam yang digandrungi anak-anak wajib masuk dalam daftar makanan yang harus dihindari. Kandungan asam pada permen bisa mengikis lapisan enamel gigi sehingga gigi akan mudah keropos, termasuk konsumsi jeruk yang berlebihan. Jangan langsung menyikat gigi setelah makan permen asam atau jeruk, tapi tunggu minimal setengah jam lebih dulu.
2. Minuman beralkohol
Minuman yang mengandung alkohol harus Anda hindari bila ingin memiliki gigi yang lebih sehat dan bebas dari masalah kesehatan mulut lainnya. Alkohol bisa membuat mulut Anda lebih kering, produksi air liur berkurang dan risiko bau mulut cukup tinggi.
3. Buah kering
Buah kering yang memiliki tekstur lebih lengket dan mengandung gula punya potensi tertinggal di sela-sela gigi. Sebaiknya Anda membatasi konsumsi buah kering dan rajin menyikat gigi agar tidak sisa kotoran yang tertinggal pada gigi tersebut.
4. Es batu
Kebiasaan Anda yang suka menikmati es batu dengan cara menggigitnya, maka bersiap gigi akan alami kerusakan berupa patah atau retak.
5. Minuman bersoda
Minuman yang mengandung gula, asam dan karbonasi harus masuk dalam daftar ini. Anda harus rajin melakukan scaling gigi bila gemar mengkonsumsi minuman bersoda yang bisa menyebabkan bakteri penyebab plak tumbuh lebih cepat, ya!
6. Minuman berkafein
Kafein pada kopi dan teh yang rutin Anda konsumsi bisa menyebabkan risiko penumpukan plak serta gigi menjadi kuning. Tidak hanya bisa membuat penampilan kurang percaya diri, plak pada gigi kuning bisa menyebabkan aroma napas Anda kurang sedap.
7. Keripik kentang
Memang enak menikmati camilan keripik kentang sembari nongkrong atau menonton televisi, tetapi keripik kentang mengandung pati yang bisa berubah menjadi gula. Jangan lupa untuk menyikat gigi bila Anda suka menikmati camilan keripik kentang sebelum pergi tidur, ya!
Untuk menghindari kerusakan gigi yang lebih parah, selalu periksakan kesehatan gigi Anda ke klinik gigi terdekat setidaknya 6 bulan sekali. Proses scaling gigi bisa menjadi metode membersihkan karang gigi dan plak yang menumpuk agar gigi Anda terhindar dari risiko kerusakan sejak dini.